pp_zahanain

PP. Zainul Hasanain Genggong

Kontak

Jl. KH. Hasan Saifourridzal Karangbong Pajarakan Probolinggo
zahanain00@gmail.com
085333922244

Follow Us

Takbir Menggema, Santri Bergema: Kreativitas dan Spirit Idul Adha di PP Zainul Hasanain

Takbir Menggema, Santri Bergema: Kreativitas dan Spirit Idul Adha di PP Zainul Hasanain

Genggong, 06 Juni 2025— Malam takbiran di Pondok Pesantren Zainul Hasanain berubah menjadi panggung semarak yang memadukan kreativitas, seni, dan spiritualitas dalam ajang “Lomba Gema Takbir” yang digelar pada malam menjelang Idul Adha. Acara ini menjadi bagian dari tradisi tahunan pondok dalam menyambut hari besar umat Islam dengan penuh semangat dan kekhusyukan.

Enam kelas dari Madrasah Diniyah Mu'allimin (MDM) turut ambil bagian dalam lomba ini. Masing-masing menampilkan seni musik kreatif dalam melantunkan takbir Hari Raya, membuktikan bahwa ekspresi keagamaan bisa dikemas dengan semangat seni yang menggugah.

Acara dibuka dengan sambutan oleh ketua panitia, Ustadz Abil Abbas, yang menyampaikan harapannya agar kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang lomba, tetapi juga memperkuat kecintaan santri terhadap syiar Islam dan nilai-nilai pengorbanan dalam Idul Adha.

Media Zahanain I Ketua panitia saat memberi sambutan I Kamis (06/06/2025)

Setelah seluruh kelas menampilkan kebolehannya, para asatidz (guru) tak mau kalah. Mereka turut menghibur para santri dengan penampilan spesial yang membuat suasana semakin meriah dan penuh kehangatan.

Dari hasil penilaian dewan juri, kelas 4 berhasil meraih juara 1 berkat penampilan yang memukau dan harmonisasi takbir yang kuat. Disusul oleh kelas SP2 yang mendapatkan juara 2 dengan kreativitas dan kekompakan yang mengesankan.

Sebelum acara ditutup, Ustadz Ubaidillah selaku juri menyampaikan mau’izhotul hasanah. Dalam pesan penutupnya, beliau menekankan keistimewaan lafaz takbir dalam sejarah kurban Nabi Ibrahim ‘alaihis salam dan Nabi Isma’il ‘alaihis salam.

Beliau mengisahkan momen sakral saat Allah menggantikan Isma’il dengan seekor domba sebagai bentuk rahmat, dan pada saat itulah, takbir bergema dari langit ke bumi. Nabi Ibrahim mengucapkan, “Allahu Akbar” (اللّٰهُ أَكْبَرُ), diikuti oleh Malaikat Jibril dengan seruan, “La ilaha illallahu Allahu Akbar” (لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَاللّٰهُ أَكْبَرُ), dan Nabi Isma’il melengkapi dengan, “Allahu Akbar walillahil hamd” (اللّٰهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ).

Lomba Gema Takbir ini tak hanya menyatukan seni dan ibadah, tapi juga menanamkan nilai sejarah dan spiritualitas dalam jiwa para santri. Sebuah malam yang akan dikenang sebagai momen syiar, semangat, dan kebersamaan menuju Idul Adha.

Penyusun: Tim Redaksi Web Zahanain