M Fahrianto Raih Silver Medal di Kejurprov Sambo Jatim 2025
Surabaya, 18 Mei 2025 — M Fahrianto, santri asal Pondok Pesantren Zainul Hasanain, berhasil meraih Silver Medal dalam Kejurprov Sambo Jawa Timur 2025. Bertanding di kelas 58 kg kategori Sambo Combat, Fahrianto tampil impresif dan berhasil membawa nama Pondok Zainul Hasanain bersinar di ajang bergengsi yang digelar di Surabaya pada 17–18 Mei 2025. Ajang tersebut diikuti oleh 21 kabupaten se-Jawa Timur, menjadikannya kompetisi yang kompetitif dan bergengsi di tingkat provinsi.
Perjalanan Fahrianto menuju podium juara tidaklah mudah. Di tengah persaingan ketat, ia mampu menunjukkan ketangguhannya melawan beberapa atlet kuat dari berbagai daerah di Jawa Timur. Kecepatan, strategi, dan ketenangan dalam bertanding menjadi kunci keberhasilannya dalam mengamankan posisi kedua di kelasnya.
“Ini adalah hasil dari latihan keras dan doa. Saya berterima kasih kepada pelatih, keluarga, dan semua pihak yang sudah mendukung saya,” ungkap Fahrianto usai menerima medali. Dukungan dari pihak pondok juga menjadi faktor penting dalam kesuksesan ini, mengingat disiplin dan nilai kejujuran yang ditanamkan selama di pesantren turut membentuk karakter juara pada dirinya.
Pondok Pesantren Zainul Hasanain mengirimkan lima perwakilan dalam ajang Kejurprov Sambo Jawa Timur kali ini, termasuk Fahrianto. Meski harus bersaing dengan perwakilan dari berbagai pondok pesantren lain, Fahrianto menjadi satu-satunya yang berhasil meraih juara di kelas 58 kg kategori Sambo Combat. Pencapaian tersebut mengukuhkan posisinya sebagai atlet berprestasi dan membuka jalan bagi para santri lainnya untuk berkiprah di ajang olahraga kompetitif.
Selain itu, pencapaian Fahrianto ini mendapatkan apresiasi dari pimpinan Pondok Pesantren Zainul Hasanain. KH. Ihsanu Aunillah menyampaikan rasa bangganya dan berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi santri lainnya. Beliau menegaskan bahwa keberhasilan tersebut menjadi bukti nyata bahwa santri dapat berprestasi di berbagai bidang, termasuk olahraga, tanpa melupakan nilai-nilai agama dan keilmuan yang diajarkan di pesantren.
Selain itu, pencapaian Fahrianto ini mendapatkan apresiasi dari pimpinan Pondok Pesantren Zainul Hasanain. KH. Ihsanu Aunillah menyampaikan rasa bangganya dan berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi santri lainnya. Beliau menegaskan bahwa keberhasilan tersebut menjadi bukti nyata bahwa santri dapat berprestasi di berbagai bidang, termasuk olahraga, tanpa melupakan nilai-nilai agama dan keilmuan yang diajarkan di pesantren.
Prestasi M Fahrianto di Kejurprov Sambo Jawa Timur 2025 menjadi bukti bahwa santri pondok pesantren juga bisa berprestasi di bidang olahraga tingkat provinsi. Dengan semangat dan dedikasi yang kuat, diharapkan akan lahir atlet-atlet lainnya dari Pondok Pesantren Zainul Hasanain yang mampu mengharumkan nama pondok di berbagai kompetisi. Langkah Fahrianto ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi pesantren, tetapi juga bagi masyarakat Probolinggo secara umum.
Penyusun: Tim Redaksi Web Zahanain